MAKALAH
PRAKTIKUM SISTEM OPERASI
Disusun Oleh:
KURNIASIH
1723048
Dosen Pengampuh:BUDI KURNIAWAN,M.Kom
JENJANG DIPLOMA III
PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
AKADEMI MANAJEMENT INFORMATIKA DAN
KOMPUTER
“AMIK” AKMI BATURAJA
TAHUN 2017
1.SISTEM
OPERASI JARINGAN KOMPUTER
A.PENGERTIAN
Ø SISTEM
Menurut
O’brien
Sistem adalah sekelompok komponen yang
saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima
input serta menghasilkan output dalam transformasi yang teratur.
Ø OPERASI
Menurut
KBBI(Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Operasi berarti tindakan,
pelaksanaan atau rencana yang telah dikembangkan dan
dilakukan sewaktu2
Ø SISTEM OPERASI
Menurut IIM RUSYAMSI
Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk
melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar
sistem, termasuk menjalankan software aplikasi
SUMBER
http://www.lepank.com/2012/08/pengertian-sistem-operasi-menurut.html
Ø SISTEM OPERASI JARINGAN KOMPUTER
Sistem Operasi Jaringan (Network
Operating System) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk
menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan
atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi
berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP
Service, dan lain sebagainya.
B. KARAKTERISTIK SISTEM OPERASI JARINGAN
·
Pusat kendali sumber daya jaringan
·
Akses aman ke sebuah jaringan
·
Mengizinkan remote user terkoneksi
ke jaringan
·
Mengizinkan user terkoneksi ke
jaringan lain (misalnya Internet)
·
Back up data dan memastikan data
tersebut tersedia
C. MACAM– MACAM SISTEM
OPERASI JARINGAN
§ Banyan VINES
Banyan VINES (Virtual Integrated
Network Service) adalah sebuah sistem operasi
jaringan populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an yang
banyak digunakan dalam jaringan-jaringan korporat.
§ Novell Netware
Novell Netware adalah sebuah sistem operasi jaringan yang umum digunakan
dalam komputer IBM PC atau nkompatibelnya.
§ Microsoft LAN Manager
LAN Manager adalah sebuah sistem operasi jaringan yang dikembangkan
oleh Microsoft Corporation bersama dengan 3Com Corporation.
§ GNU/LINUX
GNU/LINUX adalah turunan dari Unix yang merupakan freeware dan
powerfull operating system,memiliki implementasi lengkap dari arsitektur
TCP/IP.
§ UNIX
UNIX dapat
menangani pemrosesan yang besar sekaligus menyediakan layanan internet seperti
web server, FTP server, terminal emulation (telnet), akses database, dan
Network File System (NFS) yang mengijinkan client dengan sistem operasi yang
berbeda untuk mengakses file yang di simpan di komputer yang menggunakan sistem
operasi UNIX.
D. FUNGSI
SISTEM OPERASI JARINGAN
o Menguhubngkan sejumlah komputer
dengan perangkat lainnya ke sebuah jaringan yang telah dibuat sebelumnya.
o Mengelola sumber daya jaringan yang
telah terbuat.
o Menyediakan layanan tertentu bagi
perangkat – perangkat yang terhubung dengan jaringan ini.
o Membantu kemudahan dalam proses
penambahan perangkat client dan juga sumber daya lainnya.
o Melakukan proses monitor status dan
fungsi elemen – elemen suatu jaringan.
2.JARINGAN
KOMPUTER DI WINDOWS (WIN 7 KEATAS)
A.JENIS-JENIS JARINGAN DI WINDOWS 7 KEATAS
Ø Local Area Network ( LAN
)
Local Area Network biasa disingkat LAN
adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya
mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil.
Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet
menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100,
atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau
biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN.
Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fi
biasa disebut hotspot.
Pada
sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda
dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses
sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber
daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN,
seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan
menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda
dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai
karakteristik sebagai berikut :
-Mempunyai pesat data
yang lebih tinggi
-Meliputi wilayah
geografi yang lebih sempit
-Tidak membutuhkan jalur
telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
yang mengatur semua sistem di dalam
jaringan tersebut.
Ø Metropolitan Area Network ( MAN )
Metropolitan
Area Network (MAN) / Jaringan area Metropolitan adalah jaringan komputer yang
meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam
satu propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah
jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai
contoh yaitu : jaringan departemen dimana beberapa kantor departemen
tingkat kabupaten/kota dihubungkan antara satu dengan lainnya.
Ø Wide Area Network ( WAN )
WAN adalah singkatan dari
istilah teknologi
informasi dalam bahasa Inggris: Wide Area
Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang
besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan
negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang
membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.
WAN
digunakan untuk menghubungkan jaringan
lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau
komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer
di lokasi yang lain.
3.TEKNOLOGI TCP/IP
A.PENGERTIAN
TEKNOLOGI TCP/IP
TCP/IP
merupakan kumpulan protokol yang masing - masing bertanggung jawab atas bagian
- bagian tertentu (protokol yang satu tidak perlu mengetahui cara kerja
protokol lainnya dalam proses pengiriman dan penerimaan data). Protokol TCP/IP
sangat populer dan paling mudah diaplikasikan pada semua jenis komputer dan
antarmuka jaringan.
B.JENIS-JENIS
PROTOKOL
Beberapa
jenis protokol yang umum digunakan dalam sebuah komputer adalah sebagai berikut
:
- NetBeui
Frame Protocol
- NetBIOS
- NWLink
- IPX/SPX
- TCP/IP
- Subnet
mask
C. CARA KERJA TCP / IP
TCP / IP merupakan lapisan protokol (penghubung) antara satu
komputer dengan komputer lainnya dalam suatu jaringan, meskipun kedua komputer
tersebut memiliki OS yang berbeda. Ketika sebuah data dikirim, maka data
tersebut diproses oleh protokol TCP /IP. Pada saat diolah, Protokol TCP ini
melindungi data yang hendak dikirim. Pada TCP juga ditambahkan data berupa 16
bit sourcr port number dan 16 bit destination port number (dianalogikan nama
pengirim dan nama penerima), setiap data diproses oleh protokol TCP, data ini
diteruskan ke protokol di bawah TCP, yaitu IP (Internet Protocol). IP
adalah protokol di internet yang mengurusi masalah pengalamatan dan mengatur
pengiriman paket data sehingga ia sampai ke alamat yang benar.
Alamat
komputer harus unik, dalam internet disebut IP Address, yang dituliskan sebagai
4 urutan bilangan desimal yang dipisahkan dengan titik, contoh penulisan IP
Address : 123.92.122.111. Setiap bilangan tersebut berupa salah satu bilangan
berharga antara 0 - 255.
Paket
IP terdiri atas paket yang diterimanya dari TCP, ditambah dengan beberapa data
tambahan, diantaranya ialah 32 bit source IP Address dan 32 bit destination IP
Address.
Setelah
paket data diproses menjadi paket IP, lalu dikirim ke protocol yang berada di
Network Interface Layer. Network Interface Layer ialah bagian / lapisan
komunikasi data yang berfungsi untuk mengatur akses data ke media data dari
media fisik.
D.KEUNGGULAN
TCP/IP
Keunggulan TCP/IP :
a. Open Protocol Standars
Independen terhadap perangkat keras komputer, sistem operasi, dan lain - lain.
b. Tidak tergantung pada perangkat keras jaringan tertentu, sehingga TCP/IP cocok untuk berbagai macam jaringan, misal ethernet, token, ring, dial-up, line, x-25 dan lain - lain
c. Cara pengalamatan bersama.
Memungkinkan device TCP/IP mengindentifikasi secara unik device lain diseluruh jaringan walaupun ia merupakan jaringan global (dunia)
d. Protokol level tinggi yang distandarkan untuk konsistensi, sehingga menyediakan layanan user yang luas.
a. Open Protocol Standars
Independen terhadap perangkat keras komputer, sistem operasi, dan lain - lain.
b. Tidak tergantung pada perangkat keras jaringan tertentu, sehingga TCP/IP cocok untuk berbagai macam jaringan, misal ethernet, token, ring, dial-up, line, x-25 dan lain - lain
c. Cara pengalamatan bersama.
Memungkinkan device TCP/IP mengindentifikasi secara unik device lain diseluruh jaringan walaupun ia merupakan jaringan global (dunia)
d. Protokol level tinggi yang distandarkan untuk konsistensi, sehingga menyediakan layanan user yang luas.
4.ARSITEKTUR WIFI
A.ARSITEKTUR WLAN PROTOCOL
WLAN (Protokol IEEE 802.11) adalah
teknologi akses jaringan untuk menyediakan konekstivitas antara stasion
nirkable dan infrastruktur jaringan akable.
Dengan
mengarahkan protokol IEEE 802.11 dan teknologi yang terkait, pengguna ponsel
maupun laptop memungkinkan untuk melakukan perjalan ke berbagai tempat ,
ruangan yang mempunyai fasilitas hotspot melalui jaringan nirkabel. Di berbagai
area umum dapat dikonfigurasi untuk menyediakan layanan ini.
Bagian
ini memberikan pandangan mendalam tentang bagaimana ciptaan/karya IEEE 802.11,
termasuk arsitektur, protokol yang terkait dan teknologi yang ada pada WLAN.
àArsitektur 802.11
Arsitektur
logis 802.11 mengandung beberapa komponen utama yaitu station (STA), wireless
access point (AP), independent basic service set (IBSS), basic service set
(BSS), distribution system (DS), dan extended service set (ESS). Beberapa
komponen dari arsitektur peta logis 802.11 langsung ke perangkat keras, seperti
STA dan AP nirkabel.
STA
nirkabel berisi kartu adaptor, PC card, atau perangkat tertanam untuk
menyediakan konektivitas nirkabel. Fungsi wireless AP sebagai jembatan antara
STA nirkabel dan jaringan backbone yang ada untuk akses jaringan.
BSS
adalah jaringan nirkabel yang terdiri dari AP nirkabel tunggal yang mendukung
satu atau beberapa client nirkabel. Sebuah BSS kadang-kadang juga disebut
dengan jaringan nirkabel infrastruktur.
ESS
adalah satu set dari dua atau lebih AP nirkabel yang terhubung ke jaringan
kabel yang sama yang mendefinisikan segmen jaringan logis tunggal dibatasi oleh
router.
Beberapa
AP pada BSS saling berhubungan dengan DS. Hal ini memungkinkan untuk mobilitas,
karena STA dapat berpindah dari satu BSS ke BSS yang lain. AP dapat saling
berhubungan dengan atau tanpa kabel, namun sebagian besar mereka berhubungan
dengan kabel.
DS
adalah komponen logis yang digunakan untuk menghubungkan beberapa BSS. DS
menyediakan layanan distribusi untuk memungkinkan roaming antar STA pada BSS.
àMode Infrastruktur
Pada mode
infrastruktur, setidaknya ada satu AP nirkabel dan sebuah client nirkabel
(laptop). Client nirkabel menggunakan AP nirkabel untuk mengakses sumberrr daya
jaringan kabel. Jaringan kabel dapat menggunakan intranet ataupu internet,
tergantung pada penempatan AP nirkabel.
SEMOGA BERMANFAAT 😃😃😃
0 komentar:
Posting Komentar